Melalui kementrian pertanian, pemerintah berupaya mengoptimalkan perkebunan kelapa sawit dan tebu untuk dijadikan bahan baku dalam transisi energi di tanah air. Berbagai kebijakan dikeluarkan untuk membangun iklim industri perkebunan.
Perlu penyedian benih tanaman BBN dan penyuluhan atau pengembangan tanaman untuk BBN. Dan juga harus didukung dengan integrasi kegiatan pengembangan dan kegiatasan pasca panen tanaman BBN.
Dengan peremajaan sawit rakyat (PSR), perbaikan sarana dan prasarana produksi, dan mengoptimalkan alat serta mesin perkebunan diharapkan akan mampu meningkatkan produktivitas perkebunan. Pemerintah juga mengajak dari pihak swasta untuk ikut berperan dalam pengembangan komoditas perkebunan, karena tidak mungkin dapat berjalan sendiri tanpa kerjasama yang baik antara pemerintah dan sektor swasta (private).
Dengan begitu produktivitas dapat ditingkatkan sehingga menjadi sumber energi alternatif yang dapat di handalkan, menjadi sumber devisa negara dan menstabilkan harga produk turunan lainnya.
Baca Juga : Pertalite Diganti Pertamax Green 92
