Mengapa pemerintah terus mendorong pemakaian biosolar B30? Selain dari sektor lingkungan yang memiliki manfaat yang cukup besar, baca Juga : Kegunaan Biosolar pada Lingkungan. Penggunaan Biosolar B30 dimaksudkan untuk peningkatan ekonomi Indonesia. Pemerintah berharap dengan pemakaian Biosolar B30 ini, dapat mengurangi impor BBM yang selama ini telah membebani anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).
Berdasarkan The International Council on Clean Transportation ( ICCT ) implementasi Biosolar B30 ini akan mampu menghemat devisa hingga sebesar Rp. 63 triliun. Itu artinya potensi yang sangat besar untuk membantu pemulihan ekonomi dimasa pandemi covid-19 yang sekarang ini mewabah diseluruh dunia.
Menurut Direktur Pertamina, program Biosolar ini juga memiliki manfaat yang bisa langsung dirasakan oleh masyarakat terutama petani sawit, karena bahan dasar yang digunakan adalah minyak kelapa sawit. Tidak menutup kemungkinan biosolar ini akan dikembangkan tidak hanya menggunakan kelapa sawit tapi tanaman yang lain. Hal ini tentunya akan memicu pertumbuhan disektor perkebunan di Indonesia.
Menurut kementrian ESDM, pada tahun 2020 pemakaian biosolar B30 8.46 juta kiloliter (KL). Jumlah ini masih dibawah target pemerintah sebesar 9,59 Juta kiloliter. Oleh Karena itu, PT. Afna jaya Pratama sebagai agen penyalur BBM untuk industri dan marine terus berusaha meningkatkan penjualan sehingga dapat melampaui target pemerintah.
Baca Juga : Layanan Terbaik & Prima PT Afna Jaya Pratama
