Pada tahun 2023, produksi minyak sawit mencapai 54,8 juta ton yang terdiri dari 50 juta ton crude palm oil (CPO) dan 4,8 juta ton palm kernel oil (PKO). Produksi minyak sawit ini merupakan yang terbesar di dunia.
Industri hilirisasi sawit ini tidak hanya dijadikan biodiesel seperti B40, tapi juga mampu doilah disektor pangan seperti minyak goreng, margarin, dan industri specialty fat & shortening. Industri ini juga menghasilkan produk turunan yang dapat dikonsumsi langsung oleh masyarakat.
Hal penting lainnya adalah industri pengolahan minyak sawit ini tidak mengenal musiman, atau bisa dikatakan dapat diproduksi sepanjang tahun. Hal ini membuat kepastian stok dapat terjaga setiap bulannya.
Dalam ketahanan energi, dengan ketersediaan setiap tahun membuat energi ini termasuk menjadi renewable energy (energi terbarukan). Menjadi sangat potensial untuk menggantikan energi fosil yang sudah menipis dalam hal ketersediannya.
Seperti yang kita tahu, energi merupakan sumber bahan bakar untuk perkembangan kehidupan manusia. Jika tanpa energi perkembangan manusia akan terhambat. Sehingga mencari energi yang terbarukan merupakan hal yang tidak dapat terhidarkan.
Baca Juga : Mengenal Berbagai Status Perkebunan Kelapa Sawit