Target Implementasi Pemanfaatan Biodiesel naik Menjadi 12,5 Juta Kiloliter Pada 2025

Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan pertumbuhan sebesar 12,5 juta kiloliter pada implementasi biodiesel tahun 2025.

Untuk mencapai target tersebut, perlu dilakukan berbagai langkah strategis agar dapat mencapai target pemerintah untuk mandiri dalam energi. Salah satu langkah konkret adalah optimalisasi pemanfaatan bahan bakar nabati ( BBN ) yakni dengan implementasi program biodiesel B35.

Manfaat dari implementasi biodiesel dapat mengurangi ketergantungan pada impor bahan bakar minyak ( BBM ), meningkatkan nilai tambah dari hasil perkebunan kelapa sawit, membuka lapangan pekerjaan, dan juga mendorong pertumbuhan ekonomi.

Menurut kementrian ESDM, program mandatori BBN dapat menghemat devisa negara hingga US$7,9 miliar atau sekitar Rp 120,54 triliun pada 2023.

Berbagai sektor juga didorong agar menggunakan biodiesel dalam proses produksi. Dari sektor pertanian, pelayaran, pangan, tambang dan berbagai sektor lainnya.

Baca Juga : Kurangi Emisi Karbon, Pemerintah Akan Mulai Terapkan Biodiesel B40 Pada Januari 2025.

Tentang Penulis

afnajayapratama

1 Komentar

  1. […] Baca Juga : Target Implementasi Pemanfaatan Biodiesel Naik Menjadi 12,5 Juta Kiloliter Pada 2025. […]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.