Kementrian pertanian mengungkapkan di detik.com, bahwa program peremajaan kelapa sawit memiliki beberapa kendala. Yang terbesar adalah kendala penyaluran sarana produksi kelapa sawit. lebih detail lagi menurut dirjen perkebunan kementrian pertanian, kendala berasal dari realisasi dan sistem distribusi sarana dan prasarana yang masih tidak berjalan dengan baik.
Hal ini terjadi karena koordinasi 2 lembaga yang belum berjalan secara secara efektif yakni LKPP dan BPDPKS. Perbaikan sistem pengadaan dengan digitalisasi juga harus dilakukan agar tidak seperti sekarang yang melalu lelang manual.
Proses lelang yang memakan waktu cukup lama, padahal sarana dan prasaran dibutuhkan untuk pengelolaan kelapa sawit. Untuk itu, perbaikan sistem pengadaan harus segera dilaksanakan dan diimplementasikan.
Baca Juga : Laporan Produksi Biodiesel Dari Januari – Oktober 2023 Indonesia.