Jenis – Jenis Kelapa Sawit

Bagi masyarakat umum mungkin hanya mengenal satu jenis kelapa sawit. Tapi sebenarnya ada beberapa jenis dari kelapa sawit yang perlu diketahui. Pada umumnya, kelapa sawit yang di budidayakan terdiri dari 2 tipe yaitu Elaeis Guineensis dan Elaeis Oleifera. Dan yang paling banyak di budidayakan adalah Elaeis Guineensis.

Kedua tipe sawit memiliki keunggulan masing – masing. Elaeis Guineensis memiliki produksi yang sangat tinggi, sedangkan Elaeis Oleifera memiliki tanaman yang rendah. Sehingga banyak penelitian untuk menyilangkan agar mendapatkan varian yang produksinya tinggi dan mudah dipanen karena tidak terlalu tinggi.

Jika dilihat dari ketebalan cangkang, kelapa sawit terbagi menjadi 3 jenis yaitu Dura, Pisifera, dan Tenera. Jenis dura memiliki cangkang yang tebal sehingga umur mesin pengolah akan lebih pendek. Memiliki tandan buah yang besar dan juga kandungan minyak per tandan berkisar 18%.

Jenis Pisifera tidak memiliki cangkang atau sangat tipis, sehingga daging nya lebih tebal dibanding dengan jenis dura. Namun tidak memiliki inti (kernel) sehingga tidak dapat digunakan untuk menghasilkan minyak.

Jenis Tenera merupakan persilangan dari jenis Dura dan Pisifera, sehingga memiliki keunggulan dari jenis induk sawitnya. Kandungan minyak per tandan nya sekitar 28%. Jenis inilah yang banyak ditanam di kebu sawit Indonesia.

Baca Juga : Pengembangan Bioenergi Di Indonesia.

Tentang Penulis

afnajayapratama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.