BPDPKS : Solo Sebagai Pusat UMKM Berbasis Sawit

Invoasi – inovasi yang terjadi dalam sektor hilirisasi sawit melahirkan berbagai macam produk dalam bentuk pangan, kerajinan, dan non pangan. Salah satunya adalah UMKM yang produknya berbahan dasar sawit.

Dalam sebuah diskusi yang dilakukan di solo oleh Majalah Sawit Indonesia yang didukung Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), perkembangan UMKM bertambah sangat pesat. Sebanyak 13.203 pelaku usaha pada tahun 2023 tercatat sebagai anggota UMKM.

Untuk itu dengan diadakan sosialisasi mengenai keterlibatan UMKM dalam mesukseskan program hilirsasi sawit yang digagas oleh pemerintah menjadi bentuk dukungan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berkontribusi.

Kampanye positif ini selain untuk memberi edukasi juga sebagai bentuk melawan perspektif negatif yang dialami sawit tentang isu lingkungan yang dianggap sebagai penyebab kerusakan hutan. Padahal perkebunan sawit sekarang ini memanfaatkan lahan gambut yang tidak terurus untuk dimanfaatkan lebih luas. Tidak mengalih fungsikan hutan menjadi perkebunan sawit yang selama ini dituduhkan.

Hal ini terlihat dari kebijakan moratorium ijin lahan sawit baru yang sudah berlangsung beberapa tahun yang lalu. Sebagai bentuk pembenahan tata kelola perkebuna kelapa sawit.

Baca Juga : Nahdlatul Ulama Mendorong Pengembangan Kelapa Sawit Untuk Biodiesel, Bensin, Bioavtur, Biomassa dan Biogas.

Tentang Penulis

afnajayapratama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.