Menurut data di sawitkita.id, produksi biodiesel mengalami tren penurunan pada periode 4 bulan terakhir. Pada bulan November tercatat 1.160.518 kiloliter (kl), lebih rendah 10% dari bulan sebelumnya yang mampu menghasilkan 1.292.029 kl.
Adapun produksi biodiesel bulan November dipergunakan untuk pemenuhan kebutuhan dalam negeri sebesar 1.088.696 kl. Sementara biodiesel yang diekspor sebanyak 14.251 kl.
Namun jika di akumulatif pada januari hingga november tahun 2023, produksi biodiesel tersebut sudah melampaui produksi pada tahun 2022 yang lalu. Produksi hingga November ini telah sampai pada 11.908.195 kl dibanding dengan tahun lalau sebesar 11.82 juta kl.
Dari data tersebut, walaupun dilihat dari angka akumulatif masih melampaui target tapi pemerintah harus waspada dan mulai memitigasi masalah agar tren penurunan tidak terus berlanjut. Karena jika tidak dikelola dengan baik dari mulai program peremajaan perkebunan sawit yang telah berumur tua sampai produksi biodiesel bukan tidak mungkin akan membut produksi sawit tanah air semakin menurun.
Baca Juga : Tingkatkan Nilai Tambah Sektor Industri Sawit Dengan Hilirisasi.