Harus Rutin Kuras Tangki, Untuk Mesin Diesel Menggunakan Biosolar

Apakah anda tahu, mesin diesel yang menggunakan biosolar harus rutin menguras tangki bahan bakarnya. Berikut ini ulasan mengapa harus demikian.

Menurut hasil test, jika mesin yang menggunakan biosolar akan terjadi endapan kotoran di dasar tangki. Endapan ini terjadi karena penggunaan mesin yang jarang ataupun memang karena proses alami. Biosolar yang berada lama di dalam tangki akan menyebabkan timbulnya sludge atau endapan logam sulfide.

Endapan logam sulfide di dasar tangki bahan bakar ini akan membuat filter solar dalam tangki akan jadi mudah kotor. Endapan ini akan berpotensi masuk ke filter solar atas dan membuatnya juga cepat kotor.

Standart pengurasan tangki dilakukan setiap 40.000 KM sampai 50.000 KM. jika tidak dilakukan secara berkala, ada kemungkinan mesin tersendat – sendat karena filter tertutup dan menghalangi alairan bahan bakar.

Kekurangan minor ini, tidak bisa menjadi kendala untuk terus melaksanakan mandatori BBN. Karena banyak kelebihan dari biosolar ini, diantaranya mesin bakar jadi bersih dan lebih ramah lingkungan.

Baca Juga : Terminal Tasikmalaya, Segera Salurkan Biosolar B35.

Tentang Penulis

afnajayapratama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.